Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah hari ini, Senin (1/3/2021). Rupiah tertekan sejak awal perdagangan dan tidak berkutik hingga sesi berakhir.
Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Senin (1/3/2021). Mata uang Garuda melemah sejak awal perdagangan dan berakhir melemah di penutupan sesi.
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 25 poin atau 0,18 persen ke level Rp14.265. Indeks dolar di sisi lain melemah 0,11 persen ke level 90,783. Sepanjang perdagangan rupiah tertekan dan ditutup melemah 20 poin atau 0,14 persen ke level Rp14.255.
Pada penutupan perdagangan Februari, Jumat (26/2/2021), rupiah ditutup melemah cukup dalam 1,08 persen atau 152,5 poin ke level Rp14.235 per dollar AS. Dalam periode tahun berjalan, nilai tukar rupiah telah melemah 1,32 persen terhadap dollar AS. Adapun sepanjang Februari 2021 rupiah telah melemah 0,96 persen.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menuturkan sinyal negatif dari data eksternal cukup menguatkan indeks dollar sehingga berakibat terhadap melemahnya mata uang rupiah.
“Obligasi pemerintah dan khususnya Treasury AS, telah menjadi titik fokus pasar secara global, setelah para pedagang secara agresif mengubah harga dalam pengetatan moneter sebelumnya daripada yang diisyaratkan oleh Federal Reserve dan rekan-rekannya,” jelasnya, Jumat (26/2/2021).
Dia menjelaskan imbal hasil obligasi telah naik tahun ini karena prospek stimulus fiskal besar-besaran di tengah kebijakan moneter yang sangat lunak, yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Selain itu, percepatan laju vaksinasi secara global juga telah mendukung apa yang kemudian dikenal sebagai perdagangan reflasi, mengacu pada taruhan pada peningkatan aktivitas ekonomi dan harga.
Namun dalam beberapa hari terakhir, kenaikan imbal hasil obligasi yang disesuaikan dengan inflasi telah dipercepat, menunjukkan keyakinan yang berkembang bahwa bank sentral mungkin perlu mengurangi kebijakan ultra-longgar.
“Sedangkan untuk perdagangan pekan depan, tepatnya Senin [1/3/2021], mata uang rupiah kemungkinan dibuka dan ditutup melemah di rentang Rp14.230–Rp14.290 per dollar AS,” katanya.