Skip to content

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini, 22 Januari 2021

  • by

Kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat 35 poin atau 0,25 persen ke level Rp14.000.

 Nilai tukar rupiah diperkirakan menguat pada perdagangan Jumat (22/1/2021). Respons pasar pasar terhadap pelantikan Presiden AS Joe Biden diperkirakan masih menjadi sentimen.

Berdasarkan data Bloomberg pada Kamis (21/1/2021), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat 35 poin atau 0,25 persen ke level Rp14.000.

Ekonom CORE Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengatakan pergerakan nilai tukar hari ini  salah satunya akan dipengaruhi oleh perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang kembali dilakukan oleh pemerintah hingga 8 Februari 2021.

Selain itu, pasar juga masih mencerna keputusan Bank Indonesia yang mempertahankan suku bunga acuan.

Dari luar negeri, pelantikan Joe Biden sebagai Presiden baru AS kemungkinan masih akan menjadi sentimen utama yang mempengaruhi pergerakan rupiah.

“Periode bulan madu dari sentimen Pelantikan Joe Biden masih akan berlanjut dan dipredikisi akan memperkuat nilai tukar rupiah,” katanya saat dihubungi pada Kamis (21/1/2021).

Yusuf memperkirakan, nilai rupiah akan bergerak di kisaran Rp13.950 hingga Rp14.000 pada perdagangan hari ini.

Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan rupiah masih berpotensi melanjutkan penguatannya karena mata uang Garuda saat ini dinilai masih undervalue.

Ia menuturkan, prospek penguatan rupiah ditopang oleh defisit neraca yang rendah, daya tarik pasar keuangan domestik yang tinggi, premi risiko menurun, serta tingkat likuiditas global yang besar.

Sumber Bisnis.com

You cannot copy content of this page