Skip to content

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini, 4 Oktober 2021

  • by

Terdapat sejumlah sentimen dari dalam maupun luar negeri yang memengaruhi pergerakan rupiah hari ini.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diperkirakan bergerak melemah paga perdagangan awal pekan ini, Senin (4/9/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah ditutup mvenguat di posisi Rp14.307,50 per dolar AS pada akhir perdagangan Jumat (1/4).

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengungkapkan greenback – mata uang cadangan dunia yang dipandang sebagai tempat berlindung yang aman pada saat tekanan pasar telah menguat dalam beberapa hari terakhir. Meskipun ada perdebatan di Washington mengenai plafon utang AS yang mengancam akan menjerumuskan pemerintah ke dalam penutupan. 

Menurut Ibrahim, investor malah fokus pada kekhawatiran perlambatan global, kenaikan harga energi dan imbal hasil Treasury AS yang sangat lebih tinggi.

“Pedagang juga khawatir Federal Reserve akan mulai menarik dukungan kebijakan tepat saat pertumbuhan global melambat,” imbuh Ibrahim dalam riset harian, dikutip Senin (1/10/2021).

Ibrahim menyatakan bahwa pedagang mata uang saat ini mengawasi dengan cermat petunjuk kapan pemerintah dan bank sentral di seluruh dunia akan membalikkan dukungan darurat besar-besaran yang diluncurkan untuk memerangi pandemi tahun lalu.

Di dalam negeri, Ibrahim menyampaikan bahwa pasar merespon positif terhadap keseriusan pemerintah yang akan kembali menggelar Program Pengampunan Pajak. Dengan rencana ini, wajib pajak dapat mengungkapkan harta bersih yang belum atau kurang diungkapkan dalam surat pernyataan kepada negara. 

Kebijakan ini tertuang dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan yang  sudah selesai tahap pertama.

Berdasarkan sentimen di atas, nilai tukar rupiah hari ini ditutup menguat dan Ibrahim memperkirakan mata uang rupiah ditutup melemah pada perdagangan hari ini.

“Untuk perdagangan Senin, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun  ditutup melemah di rentang Rp14.290 – Rp14.320,” tutup Ibrahim.

Sumber Bisnis.com

You cannot copy content of this page